Edukasi Pencegahan Rabies Di Dusun Oka, Kabupaten Ende
DOI:
https://doi.org/10.53690/ipm.v5i03.457Keywords:
Rabies, Edukasi Kesehatan, Penyuluhan MasyarakatAbstract
Rabies masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia, khususnya di wilayah pedesaan yang minim edukasi kesehatan hewan. Dusun Oka, Desa Detuena, Kecamatan Kelimutu, merupakan salah satu daerah dengan risiko tinggi penyebaran rabies akibat rendahnya kesadaran masyarakat dalam memvaksinasi hewan peliharaan serta kebiasaan membiarkan anjing berkeliaran tanpa pengawasan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran warga mengenai rabies, cara penularannya, dan langkah pencegahan. Metode yang digunakan berupa penyuluhan interaktif kepada 49 warga, didukung media leaflet dan sesi tanya-jawab. Materi edukasi mencakup pengenalan rabies, pentingnya vaksinasi hewan peliharaan, tindakan pertama setelah gigitan, dan gejala awal rabies. Hasil kegiatan menunjukkan partisipasi aktif warga; 10 peserta mampu mengulang langkah penanganan pertama pasca-gigitan dan 5 warga memahami tanda-tanda anjing terinfeksi rabies. Evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pemahaman serta dorongan untuk kolaborasi lanjutan dengan Puskesmas Moni. Kegiatan ini menegaskan pentingnya intervensi edukatif berbasis masyarakat untuk mencegah rabies secara berkelanjutan di daerah berisiko. Upaya edukasi terpadu dan regulasi lokal tentang pengelolaan hewan menjadi langkah strategis ke depan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Idea Pengabdian Masyarakat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.